Ronaldo Diyakini Baru Akan Pensiun saat Messi...

Belum bisa diketahui kapan Cristiano Ronaldo akan pensiun. Namun, eks bintang Liga Inggris Jimmy Floyd Hasselbaink meyakini, ada pengaruh dari Lionel Messi.

Ronaldo masih aktif di level klub maupun internasional ketika usianya sudah mencapai 40 tahun. Sebanyak 928 gol dibukukan pemain ikonis Portugal itu baik di level klub maupun internasional.

Cristiano Ronaldo sendiri menargetkan untuk mencetak 1.000 gol di sepanjang kariernya. Ada keyakinan bahwa sekalinya target itu tercapai Ronaldo akan akhirnya gantung sepatu.

Namun, Hasselbaink percaya Cristiano Ronaldo baru akan menutup kariernya setelah Lionel Messi mengumumkan pensiun. Bagaimanapun, kedua pemain itu pernah terlibat dalam rivalitas terpanas dalam sejarah sepakbola modern.

"Ada waktu ketika Anda harus pensiun. Saya pikir hal itu terjadi ketika Messi berhenti. Saya kira ketika Messi memutuskan untuk berhenti, Ronaldo juga akan berhenti," ucap eks pemain Chelsea itu dikutip Sportskeeda.

Cristiano Ronaldo saat ini masih terikat kontrak dengan Al Nassr sampai musim panas. Namun, belakangan tersiar kabar klub Arab Saudi itu masih berminat menambah kontrak Ronaldo sampai setahun ke depan.

"Kita semua tahu sebagai pesepakbola, dan saya tahu betul soal ini dari karier saya, ada waktunya ketika Anda datang dan ada waktunya ketika Anda mesti pergi. Saya kira waktu dia sudah datang beberapa waktu yang lalu, dan dia perlu memberi kesempatan kepada orang lain," Hasselbaink menambahkan.

Usai Selesaikan Kontrak di Inter Miami, Messi Akan Balik ke Barcelona

News One Sports - Lionel Messi disebut akan kembali ke Barcelona setelah menyelesaikan kontrak dengan Inter Miami. Tapi, momen itu akan datang saat La Pulga gantung sepatu.

Messi masih terikat kontrak dengan Inter Miami sampai 31 Desember 2025. Dia datang ke klub milik David Beckham itu dengan cuma-cuma pada Juli 2023.

Saat Messi meninggalkan Barcelona pada Agustus 2021, dia berurai air mata. Kontraknya dengan Barca habis, perpanjangan kontrak tak bisa dilakukan tim Catalan itu karena mengalami masalah finansial.

Jurnalis asal Argentina, Yanina Latorre, yang mengungkap rencana Messi setelah kontraknya habis dengan Inter Miami. Dia tak akan menetap di Miami.

"Messi bilang pada saya bahwa saat dia menyelesaikan kariernya di Inter Miami, dia akan melanjutkan hidup di Barcelona," kata Latorre di Talksport.

"Saya bertanya padanya, 'bukannya kami tetap di Miami?'. Dua bia bilang, 'tidak, tidak, tempat saya itu (Barcelona)'," kata dia menambahkan.

Di Barcelona, Messi mencapai performa terbaik. Dia mencatatkan 778 pertandingan, mencetak 672 gol, dan sukses mencatatkan 303 assist.

Ada banyak trofi yang dimenangi Messi selama memperkuat Barcelona. Dia menggapai 34 trofi, ada raihan treble yang pernah dipersembahkan.


Neymar: Mbappe Cemburu dengan Kedatangan Messi

 

News One Sports - Kedatangan Lionel Messi ke Paris Saint-Germain rupanya menimbulkan perpecahan. Sebab, Kylian Mbappe cemburu dengan pemain asal Argentina itu.

Adalah Neymar yang membeberkan itu dalam acara podcast dengan legenda Brasil Romario, yang baru dirilis, Kamis (16/1/2024). Neymar dan Mbappe kebetulan datang barengan ke PSG pada musim panas 2017.

Untuk menggaet keduanya, PSG mengeluarkan lebih dari 400 juta euro. Kombinasi kedua pemain top itu mengantarkan PSG mendominasi Liga Prancis.

Lalu, PSG merekrut Messi pada 2021 setelah La Pulga meninggalkan Barcelona. Ketiganya diharapkan jadi trio yang bisa mewujudkan mimpi PSG meraih Liga Champions.

Sayangnya, kebersamaan ketiganya cuma bertahan dua tahun karena Neymar dilego ke Al Hilal dengan banderol 90 juta euro tahun lalu, bersamaan dengan kepergian Messi ke Inter Miami.

Kegagalan ketiganya menekan ego masing-masing disebut jadi alasan mengapa PSG kesulitan berjaya di Eropa, sekalipun digdaya di kompetisi lokal. Padahal Neymar dan Mbappe berteman dekat sejak 2017, sebelum kehadiran Messi membuat hubungan keduanya merenggang.

"Tidak, dia tidak menyebalkan. Ada pertengkaran kecil, tetapi dia sangat penting bagi kami ketika dia tiba. Saya biasa memanggilnya si anak emas. Saya selalu bermain dengannya dan mengatakan bahwa dia akan menjadi salah satu yang terbaik. Saya selalu membantunya, berbicara dengannya. Dia juga datang ke tempat saya tinggal, kami makan malam bersama," ucap Neymar seperti dilansir ESPN.

"Kami menjalani beberapa tahun bersama dengan baik, tetapi setelah Messi datang dia sedikit cemburu. Dia tidak ingin membagi saya dengan siapapun. Kemudian terjadi beberapa pertengkaran, perubahan perilaku," lanjutnya.